SEORANG bapak anggota DPR yang terkenal akan korupsinya, suatu hari berkunjung ke rumah seorang ustad yang sederhana.

Beliau mulai bertanya kepada si ustad.


Bapak DPR: "Pagi Ustad. Saya ingin tahu pendapat Ustad. Menurut Ustad, saya sama Lurah hebat mana?"

Ustad: "Ya... hebat Bapak-lah, kan Lurah tidak berani perintah-perintah anggota DPR."

(Si bapak mulai nyengir-nyengir

Bapak DPR : "kalo sama Camat, hebat mana?"

Ustad: "Masih hebat Bapak. Camat juga tidak berani perintah-perintah anggota DPR."

(Si bapak nyengirnya tambah lebar )

Bapak DPR: "Lha, kalo saya sama Bupati hebat mana?"

Ustad: "Tetep hebat Bapak DPR. Bupati juga gak berani sama bapak kok."

Bapak DPR: "Ini pertanyaan, jawab jujur ya Ustad. Kalo sama presiden?"

Ustad: "Masih hebatan bapak. Seseorang bisa jadi Presiden kan karena keputusan bapak-bapak DPR"

(Cengiran si bapak DPR sudah jadi seringai puas. )

Bapak DPR : "Ini pertanyaan terakhir. Kalau saya sama Nabi hebat mana?"

(Si ustad agak lama mikirnya. Lalu ia menjawab. )

Ustad: "Ehm, hebatan Bapak DPR. Kalau Nabi masih takut Tuhan, kalo Bapak kan udah tidak takut sama Tuhan." [*****]

wkawkawka...
Surga di dunianya, neraka adalah akhiratnya..!!



====================================================================================
Silahkan berkomentar sobat-sobat ku, ^.^
Tapi jangan komentar hal-hal yang tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA ya.., hohoho...
Terima Kasih atas kunjungannya... ^0^!
====================================================================================